Langit Ketujuh dan Scatter Hitam: Perjalanan Jian dalam Mahjong Ways

🌪️ 1. Seorang Pembaca Angin

Namanya Jian, mantan penjaga kuil angin dari Provinsi Guangxi. Sejak kecil ia mampu “membaca angin bukan meramal cuaca, melainkan memahami arah nasib melalui desir angin dan Pergerakan Scatter Hitam. Namun kekuatannya menghilang ketika ia melanggar satu aturan suci: menyentuh ubin mahjong yang dihitamkan oleh waktu.

Tiga tahun kemudian, angin membawanya pesan ganjil selembar daun jatuh di depannya dengan pola menyerupai scatter hitam.

Itu bukan kebetulan. Itu panggilan.

🕯️ 2. Ubin Terkubur di Tengah Dunia

Jian melakukan perjalanan ke pegunungan Tibet kuno, mengikuti peta rahasia yang hanya muncul saat ubin mahjong disusun dalam formasi naga tidur. Ia sampai di sebuah gua batu tempat legenda Mahjong Ways pertama kali diukir, bukan dalam tulisan, tapi dalam bunyi-bunyi gema angin.

Di dalamnya terdapat Tiga Gerbang: Gerbang Emas, Gerbang Perak, dan Gerbang Hitam. Dua gerbang pertama terbuka dengan ubin umum.

Tapi Gerbang Hitam... hanya bisa dibuka oleh scatter hitam, ubin yang tidak dibuat melainkan ditemukan.

🐲 3. Naga Tanpa Nama

Di balik Gerbang Hitam, Jian memasuki ruangan melingkar, dindingnya tersusun dari ribuan ubin mahjong kuno. Di tengah ruangan: seekor naga batu tanpa mata, tanpa nama. Di sisinya, papan mahjong hitam terbentang, dan satu ruang kosong di tengahnya.

Satu suara terdengar:

“Bukan kekuatan yang kami uji... tapi pemahaman.

Jian duduk. Ia tidak diberi lawan. Ia hanya diminta menyusun satu tangan sempurna bukan untuk menang, tapi untuk membuka kembali ingatan dunia.

Selama tujuh hari tujuh malam, Jian menyusun dan membongkar, mendengar suara masa lalu di setiap ubin. Pada malam ketujuh, ubin hitam itu muncul sendiri dari tanah.

Scatter hitam telah memilihnya.

🌌 4. Langit Ketujuh dan Meja Tanpa Ujung

Saat scatter hitam diletakkan, dunia di sekelilingnya berubah. Ia berada di tengah langit malam, di atas meja Mahjong tak berujung. Di sekelilingnya bukan manusia, tapi para arwah legenda: penyair Dinasti Tang, jenderal Dinasti Han, dan satu perempuan berjubah merah dengan mata hitam pekat Penjaga Scatter.

Dia berkata, Siapa pun yang menyentuh scatter hitam memikul sejarah. Mahjong Ways bukan sekadar bentuk... ia adalah jalan pulang bagi mereka yang dilupakan.

Jian diminta menjawab satu pertanyaan:

Apakah kau ingin memahami... atau menguasai?

Jian menjawab, “Aku ingin menjadi bagian dari ingatan itu.

🔥 5. Pecahnya Ubin Keabadian

Ubin-ubin di langit pecah seperti kaca saat Jian mengucapkan niatnya. Scatter hitam menyala dalam pola naga air yang melilit ubin-ubin lain, membentuk tangan maha sempurna: kombinasi yang tidak pernah diajarkan.

Tiba-tiba, naga tanpa nama kembali tapi kini bernyawa, mata merah membara. Ia membungkuk kepada Jian.

“Kau telah membuka Mahjong Ways yang sesungguhnya jalan para penjaga keseimbangan.”

🌬️ 6. Kembalinya Pembaca Angin

Jian kembali ke dunia nyata. Tapi kini ia bukan hanya pembaca angin. Ia Penjaga Scatter, satu dari tujuh yang ditugaskan menjaga memori dunia melalui mahjong.

Ia membangun kembali kuil tua dan mengajari generasi baru tentang filosofi Mahjong Ways: bukan tentang keberuntungan, tapi tentang keharmonisan bentuk, intuisi, dan sejarah.

Scatter hitam disimpan dalam kotak batu di altar utama, hanya bergetar ketika seseorang yang layak mendekat.

🎴 Penutup: Jika Kau Mendengar Ubin Berbisik…

Di dunia Jian, tidak ada keajaiban yang datang dengan sorak. Ia datang dengan bisikan, dengan pola ubin, dengan rasa dalam dada ketika tangan menyentuh kayu yang sudah tua.

Dan jika kau duduk di meja dan ubin hitam muncul di hadapanmu, jangan takut.

Mungkin itu saatmu memasuki Mahjong Ways, dan menjadi bagian dari legenda yang belum selesai dituliskan.